keluarga sehat

BEST SELLER

  Progene 
Rp.778.000

  Super SC88 Laundry Compound 
Rp.71.000
(tersedia variasi)

  Nutrimoist 
Rp.82.500
(tersedia variasi)

  CNI Ginseng Coffee 
Rp.70.000
(tersedia variasi)

  CNI Sun Chlorella 
Rp.170.000
(tersedia variasi)

  CNI Ester C Plus 
Rp.100.000
(tersedia variasi)

NEW PRODUCTS

  Nutri-10 Meal 
Rp.95.000

Home

Musim hujan akan menyebabkan udara semakin dingin dan lembab. Kondisi ini sangat membuat nyaman para kuman penyakit. Udara dingin dan lembab merupakan media yang subur bagi mereka untuk berekspansi menyebarkan virus penyakit kepada manusia.

Ada 3 penyakit utama yang biasanya muncul saat musim hujan tiba.

1. Influenza. Virus ini menyebar melalui udara. Gejala umumnya antara lain demam, sakit tenggorokan, batuk, pilek, nyeri otot, sakit kepala, dan tubuh lemas.

2. Diare. Penyakit ini ditandai melalui feses yang cair yang dikeluarkan lebih dari tiga kali sehari. Penyebab diare adalah infeksi pada saluran pencernaan oleh bakteri, virus atau parasit yang mencemari makanan/minuman.

3. Demam berdarah. ‘Biang keladi’ dari virus dengue ini tak lain adalah nyamuk aedes aegypti. Ia bertelur di genangan-genangan air yang banyak dijumpai saat musim hujan. Dan saat kita lengah, plus daya tahan tubuh menurun, itulah awal tubuh terkena penyakit demam berdarah.

4. Leptospirosis adalah penyakit infeksi akut yang disebabkan oleh kuman leptospira yang dapat ditemukan dalam air seni dan sel-sel hewan yang terkena kuman tersebut. Hewan yang patut diwaspadai dari kuman leptospira adalah tikus, kucing, anjing, babi, kambing, kuda, domba, kelelawar, tupai dan landak. Biasanya kuman leptospira memasuki tubuh melalui luka atau lecet yang terdapat pada kulit.

Penularan bisa terjadi dengan berbagai cara, misalnya : tidak sengaja menyentuh air seni hewan yang membawa kuman, makan makanan yang telah tercemar atau menginjak tanah atau lumpur yang telah terkena air seni hewan pembawa.

Vitamin C adalah nutrisi utama untuk meningkatkan sistem imun. Selain dari buah-buahan, zat gizi ini bisa ditambah melalui suplemen vitamin C. Namun, cerdaslah dalam memilih suplemen. Pilihlah yang paling baik dalam penyerapan atau konsekuensinya untuk lambung Anda.

Tidak perlu mengobati jika bisa dicegah.

1. Konsumsi makanan dengan gizi seimbang dan yang diolah secara higienis.

2. Minum air putih dalam jumlah cukup banyak.

3. Istirahat yang cukup.

4. Jaga kebersihan tubuh, minimal cuci kaki dan tangan setelah beraktivitas di luar rumah.

5. Jaga kebersihan lingkungan, hindari genangan air, timbunan sampah atau tanaman yang rimbun tidak terawat.

6. Tingkatkan daya tahan tubuh dengan mengonsumsi multivitamin yang sesuai, aman dan bermutu.